Semula adalah impian yang menjadikan suatu ketakutan yang luar biasa bagi generasi-generasi sebelumnya, mengingat adanya anggaran pembangunan yang disodorkan kepada jemaat yang pertama mencapai jumlah + Rp. 2,25 milyar pada lima tahunan yang lalu. Hal ini adalah wajar bilamana gedung gereja yang saat itu masih berdiri kokoh dirobohkan, panitia tidak akan dapat mendirikannya kembali karena dana yang dimiliki baru + Rp. 100 juta.
Namun begitu mendapat tentangan yang cukup kuat, pembangunan dilaksanakan secara bertahan (I - IV) dengan kebutuhan anggaran biaya yang tidak menakutkan, atau kata orang rasional dan realistis. Saat ini pembangunan sudah mencapai tahan ke II, yaitu pembangunan gedung induk tinggal dinding samping kanan dan kiri, plavon atas dan ternitnya, serta pembangunan teras yang saat ini sedang berlangsung dengan pembuatan balkon seluas 8 x 10 meter .Realisasi anggaran pembangunan gereja induk mencapai + Rp. 210 juta dan untuk teras diperkirakan mencapai dana sebesar + Rp. 160 juta.
Mengingat untuk tahap pembangunan dalam rangka rencana tahap ke III dan IV serta penyempurnaannya masih membutuhkan dana yang besar, panitia pembangunan mengajak para pembaca yang dermawan untuk dapat mengambil bagian pembangunan rumah Tuhan dengan dikirimkan melalui rekening Tabungan Britama Bank BRI Cabang Purbalingga Atas nama: Ketua Majelis GKJ Penaruban Nomor rekening 0074-01-003060-50-1 dan apabila Saudara memberikan bantuan sampaikan informasi kepada Bpk. Pdt. Tri Agus Fajar Winantiyo, SSi. via SMS ke nomor : 0852 8654 8894.
Dasar yang mendorong tekat tersebut adalah prinsip iman "Tuhan yang telah memulai dan Dialah yang akan menyelesaikan", terimakasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar