1.
Menarik nafas panjang dengan cara :
a. Pejamkan
mata, tarik nafas pelan-pelan melalui hidung, dan keluarkan melalui mulut.
b. Irama
yang tetap :
-
tarik satu, dua, tiga
-
hembus satu, dua, tiga.
c.
Ulangi prosedur ini 3 – 5 kali.
2. a.
Sensasi berat melalui tangan dan kaki,
bersikap yang dominan penting untuk konsentrasi pikiran.
b. Diulangi
sampai 6 kali.
3. Sensasi
hangat :
Melalui tangan dan kaki, bersikap yang dominan dilakukan
setelah merasakan sensasi berat, diulang beberapa kali.
4. Sensasi
hangat dan rileks, area jantung berdetak dengan tenang dan teratur. Sensasi
hangat ini akan mempengaruhi sirkulasi, relaksasi pembuluh darah cenderung menyebar
dari lengan kiri ke pembuluh darah koroner.
5. Sensasi
rileks pada pernafasan :
Sugesti agar pernafasan tenang dan teratur. Perasaan rileks
ini akan meningkatkan volume udara yang masuk ke paru-paru.
6. Sensasi
hangat pada abdomen mengatur fungsi kerja pencernakan dan agar di dalam tubuh
organ bagian bawah berfungsi secara normal.
MEREDAKAN
EMOSI MELALUI GENGGAMAN JARI
1. Menggenggam
ibu jari
- Berfungsi
meredakan perasaan duka, air mata, dan luka batin.
2. Menggenggam
telunjuk
- Berfungsi
meredakan perasaan takut, ngeri, dan panik.
3. Menggenggam
jari tengah
- Berfungsi
meredakan perasaan benci, marah, dan mengamuk.
4. Menggenggam
jari manis
- Berfungsi
meredakan perasaan cemas, gelisah dan gugup.
5. Menggenggam
jari kelingking
- Meredakan
perasaan kurang percaya diri.
Penaruban, 18 Mei 2017
Bapak Sukanto – GKJ Penaruban