K
|
GKJ PENARUBAN
Desa Penaruban, Kecamatan Kaligondang, Purbalingga, Jateng
Selasa, 03 Oktober 2017
KOMISI ADIYUSWA GKJ PENARUBAN ANJANGSANA KE GKJ MOGA, KABUPATEN PEMALANG
Rabu, 17 Mei 2017
RELAKSASI AUTOGENIK (SUGESTI DIRI)
Minggu, 30 April 2017
Plafonisasi Gedung GKJ Penaruban
Anda ingin memberikan sumbangan untuk penyelesaian program plafonisasi gedung gereja dan program penyelesaian renovasi bangunan gedung GKJ Penaruban, silahkan dan ditransfer melalui : Rekening Britama Cabang Purbalingga atas nama Majelis GKJ Penaruban dengan nomor rekening : 0074-01-003060-50-7 dan infomasikan dengan SMS ke nomor : 0858 6942 9027.
Atas partisipasi dari para simpatisan yang peduli untuk mewujudkan rumah ibadah yang diidam-idamkan oleh segenap jemaat GKJ Penaruban, kami mengucapkan terimakasih. Tuhan memberkati kita semua.
Jumat, 25 November 2016
HUT Gereja Kristen Jawa Penaruban Purbalinga Keduapuluhsatu
Sabtu, 29 November 2014
Kegiatan Masa Adven Natal GKJ Penaruban Tahun 2014
Jumat, 28 November 2014
Gedung GKJ Penaruban "Operasi Plastik"
Selasa, 25 November 2014
Hari Ulang Tahun GKJ Penaruban
Selasa, 16 April 2013
Anggota KWJ "Tengah Baya" Retreat di TD Kaliori, Banyumas
Jumat, 04 Februari 2011
ALLAH YANG MENCIPTA, MEMELIHARA DAN MELINDUNGI
Bacaan :
Yesaya 49 : 8 – 16a; Mazmur 131 : 1 – 3;
I Korintus 4 : 1 – 5; dan Matius 6 : 24 – 34.
Tujuan :
Anggota jemaat mampu menghayati setiap aspek kehidupannya dalam gengaman tangan Tuhan, dan diteguhkan bahwa seluruh pergumulan mereka selalu dipelihara dan dilindungi sehingga mereka tidak hidup dalam kekuatiran tetapi menjadi berkat bagi banyak orang.
Jemaat yang dikasihi Tuhan ….
Penciptaan manusia menurut kesaksian Alkitab pada hakekatnya menyatakan bahwa manusia dibentuk dari debu tanah dan kemudian Allah menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya, sehingga manusia dapat menjadi makhluk yang hidup (Kej. 2 : 7).
Ingin tahun bagaimana " ALLAH YANG MENCIPTA, MEMELIHARA DAN MELINDUNGI umat ciptaan-Nya ", baca selengkapnya !
Minggu, 21 November 2010
HARI ULANG TAHUN GKJ PENARUBAN KE-15 - 25 NOPEMBER 2010
Dalam rangkaian kegiatan memperingati Hari Ulang Tahun GKJ Penaruban yang ke-15 yang jatuh pada Kamis - 25 November 2010 nanti, mendasarkan kegiatan dengan bertema "Di Bawah Terang Roh Kudus Memasuki Usia 15 Tahun, GKJ Penaruban Berbenah Diri Untuk Lebih Giat Melayani".
Untuk mengetahui lebih jauh tentang rangkaian kegiatan yang dilakukan dalam rangka memperingati hari ulang tahun GKJ Penaruban yang telah didewasakan pada tanggal 25 November 1995, silahkan baca uraian singkatnya dan apabila ingin mengetahui lebih panjang baca uraian yang lebih panjang!
Atas perhatian dan ketertarikan anda untuk membaca blog kami sungguh kami sangat mengucapkan terima kasih dan kamipun membutuhkan saran dan masukan anda untuk kemajuan gereja kami, syalom.
Rabu, 10 November 2010
BERTEKUN DALAM KARYA
Bacaan Kotbah 21 Nopember 2010 :
Yesaya 65 : 17 - 25; Mazmur 98 : 1 - 9;
II Tesalonika 3 : 6 - 13; dan Lukas 21 : 5 - 19
Tujuan :
Jemaat senantiasa memiliki semangat untuk mengubah diri ke arah yang lebih baik melalui berkarya nyata di bawah bimbingan Firman Tuhan.
Jemaat yang dikasihi Tuhan,
Dalam setiap perjalanan umat manusia, tentunya merupakan hal yang sangat wajar apabila setiap manusia menghendaki adanya perubahan kehidupan yang jauh lebih baik dari keadaan sekarang yang sedang dialaminya atau orang menghendaki adanya kesuksesan yang akan mendatangkan kebahagiaan hidupnya.
Dan tentunya kita tahu bahwa untuk dapat mewujudkan impian hidup sukses yang penuh dengan perasaan sukacita, tidaklah mudah seperti membalik telapak tangan. Ingin tahu bagaimana seharusnya umat Tuhan dalam bertekun dan berkarya di dunia dengan sukses dalam rangka memenuhi tugas panggilan umat Tuhan yang merupakan kemestian yang harus dijalankan, baca selengkapnya !
Selasa, 03 Agustus 2010
Hari Ulang Tahun GKJ Penaruban - 25 November 1995
Pada dasarnya perjalanan sejarah gereja bukanlah ditentukan oleh perkembangan kehidupan manusia, dalam arti nama-nama yang disebutkan dalam buku sejarah gereja sebagai penentu proses dan perkembangan suatu gereja, tetapi hanyalah sebagai hamba – teman sekerja Allah - dalam rangka memenuhi apa yang menjadi tugas panggilan-Nya. Oleh karena gereja pada dasarnya adalah kehidupan bersama religius yang terjadi dari hasil karya penyelamatan Allah di dalam Yesus Kristus dan di bawah terang Roh Kudus.
Anda ingin tahu bagaimana perjalanan sejarah GKJ Penaruban baca selengkapnya !
!
Selasa, 25 November 2008
Sambutan Bapelsin GKJ Untuk Acara Penahbisan Pendeta GKJ Penaruban
Dalam rangka acara penahbisan Pendeta GKJ Penaruban yang berlokasi di Desa Penaruban, Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga dimeriahkan oleh segenap tamu undangan yang menghadirinya, di antaranya Perwakilan Anggota Majelis Non-Pendeta dari Gereja-gereja GKJ dan GKJ se Klasis Banyumas Utara, Para Pendeta dari Gereja-gereja GKJ dan GKI di lingkungan Klasis Banyumas Utara, Pastor Paroki Santo Agustinus Purbalingga, Perwakilan dari Pemda yang diwakili oleh Wakil Bupati, Camat Kaligondang, Koramil, Kapolsek, Kades, Perwakilan dari Depag Purbalingga, anggota jemaat GKJ Penaruban dan sebagian dari GKJ Purbalingga dan Boyolali dan Badan Pelaksana Sinode GKJ yang berkantor di Salatiga yang memberikan sambutan yang selengkapnya boleh dibaca !
Foto Pdt. Tri Agus Fajar Winantiyo, S.Si.
Yang ditahbiskan pada tanggal : 30 Juli 2008.
PURBALINGGA--Setelah kurang lebih empat tahun tidak memiliki pendeta, akhirnya harapan jemaat Gereja Kristen Jawa (GKJ) Penaruban, Purbalingga, Jateng untuk memiliki pendeta sendiri kini terwujud. Tri Agus Fajar Winantiyo, S.Si Theol, Rabu (30/7) ditahbiskan sebagai pendeta GKJ Penaruban dalam acara penahbisan pendeta di gereja yang berlokasi di Desa Penaruban, Kecamatan Kaligondang.
Hadir dalam acara itu, Wakil Bupati Purbalingga Drs H Heru Sudjatmoko, M.Si, Camat Kaligondang, Drs Imam Sujono, Ketua Badan Pelaksana Klasis (Bapelklas) Banyumas Utara Drs Sumarno, Sekretaris Umum Badan Pelaksana Sinode Gereja gereja Kristen Jawa Pdt Yahya Tirta Prewita, para pendeta di lingkungan Klasis Banyumas Utara dan sekitarnya, serta ratusan jemaat GKJ Penaruban.
Pendeta baru yang ditahbiskan terbilang masih muda , berusia 28 tahun, tepatnya kelahiran Purwokerto, 28 Agustus 1980. Alumnus Fakultas Theologi Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta tahun 2005 ini, sebelumnya selama satu tahun lebih menjalani masa vikariat atau percobaan sebagai calon pendeta di GKJ Penaruban.
Dipandang layak sebagai pendeta, akhirnya suami dari Dwi Aryanti SH ini ditahbiskan sebagai pendeta GKJ Penaruban.
Bupati Purbalingga dalam sambutannya yang disampaikan oleh Wakil Bupati Drs Heru Sudjatmoko berpesan kepada pendeta baru GKJ Penaruban agar bisa menjalin kerjasama yang harmonis, tidak hanya dengan para jemaatnya saja, namun juga dengan jajaran pemerintahan mulai dari tingkatan terendah hingga tertinggi.
"Selain itu,saya juga mengajak kepada warga GKJ Penaruban untuk selalu menunjukkan perilaku baik. Jika ada orang yang berperilaku kurang baik, maka beritahu orang itu dengan tutur kata yang baik dan menyentuh hati. Janganlah kita mudah marah dan emosional, apalagi mengambil langkah-lanbgkah yang bersifat fisik," pesannya.
Hati yang sabar dan damai, lanjutnya, akan mampu mengalahkan orang yang bersikap kasar dan kurang terpuji. "Dan ini berlaku bagi siapapun juga, bagi penganut agama apapun juga. Saya yakin umat Kristen di Purbalingga, khususnya di GKJ Penaruban menyadari benar prinsip-prinsip seperti ini," ujarnya.(***)
Wakil Bupati Purbalingga Drs H Heru Sudjatmoko M.Si (nomer lima dari kiri) bersama pendeta baru GKJ Penaruban Tri Agus Fajar Winantiyo S.Si dan istri disampingnya, Dwi Aryanti SH .
Tri Agus Fajar Winantiyo,
Pendeta GKJ Penaruban